ERA.id - Pegiat media sosial Permadi Arya atau Abu Janda mengungkap adanya aksi intimidasi terhadap jemaah Gereja HKBP Rancaekek, Jawa Barat.
Abu Janda melalui akun Instagramnya mengunggah sebuah video sebuah gereja yang berada di Ruko di wialyah Rancaekek didatangi massa.
Menurut Abu Janda, jemaat HKBP Rancaekek tengah mengurus perizinan agar bisa memakai ruko tersebut sebagai gereja, namun masssa menutup paksa ruko itu pada 23 Maret 2022 lalu.
Bahkan massa, memasang baliho yang bertuliskan "Hentikan Rencana Kebaktian Ilegal HKBP di Ruko Maris Square!! atau Kami yang Bertindak"
Abu Janda pun meminta Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk membantu jemaat tersebut.
"Masak orang ibadah sampe disebut ilegal? 😢 sejak kapan ibadah harus legal? gus menag @gusyaqut SKB 3 menteri benar2 menyulitkan saudara2 kita umat minoritas beribadah 😢 mohon dibantu gus 🙏 cc: stafsus kemenag ndan bib @kangzaman," kata Abu Janda pada Jumat (25/03/2022)
"katanya toleransi itu bukan mengucapkan selamat natal, tapi dengan tidak mengganggu ibadah mereka.. sementara umat kristen sedang ibadah, ini yang terjadi 😑," tambah Abu Janda.
Kami juga pernah menulis soal Sindir Aksi Wanita Bercadar di Sumut, Abu Janda: Perempuan yang Dibully karena Berpakaian Terbuka Berbesar Hati lah, Minimal Kalian Tak Jadi Teroris Kamu bisa baca di sini
Kalo kamu tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya!