Kasus COVID-19 di Kota Medan Meningkat, Kadisdik Sebut PTM Tetap Diperbolehkan

| 08 Feb 2022 18:42
Kasus COVID-19 di Kota Medan Meningkat, Kadisdik Sebut PTM Tetap Diperbolehkan
Ilustrasi sekolah tatap muka (Foto: Antara)

ERA.id - Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Medan Laksamana Putra Siregar mengatakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) tetap dilaksanakan kendati kasus COVID-19 di Kota Medan mulai meningkat.

Laksamana Putra mengatakan, saat ini ada tiga sekolah yang ditutup lantaran ditemukan murid dan guru terpapar COVID-19.

"Kita saat ini ikut arahan dari Gubernur dan peraturan SKB 4 Menteri dimana sekolah baru boleh diberhentikan sementara apabila ada siswa atau guru yang terpapar di sekolah itu," kata Laksamana Putra, Selasa (8/2/2022).

Menurut Laksamana, untuk sekolah yang saat ini belum ditemukan kasus terpapar COVID-19 tetap diperbolehkan melaksanakan pembelajaran tatap muka. Untuk itu ia mengimbau agar seluruh sekolah bisa laksanakana prokes dengan baik dan ketat.

"Ayo jangan lengah tetap terapkan 3M yakni mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarang selama di ruang lingkup sekolah," himbau Laksamana.

Seperti diberitakan sebelumnya, tiga sekolah di Kota Medan ditutup sementara setelah murid dan guru di sekolah tersebut terpapar COVID-19.

Ada pun sekolah yang menutup kegiatan belajar tatap muka itu yakni Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 di Jalan Wiliem Iskandar Medan, MTSN Guppi yang berada di Jalan Selamat Amplas dan SDN 060837 Sungai Deli.

Ketiga sekolah yang menutup kegiatan belajar-mengajar akan dialihkan sementara ke pembelajaran daring selama 14 hari ke depan. Hal itu berdasarkan surat keputusan bersama (SKB) yang mengatur terkait sekolah yang terpapar COVID-19.

"Sesuai aturan dalam SKB 4 menteri apabila ada siswa atau guru yang terpapar maka sekolah itu wajib ditutup selama 14 hari kedepan," kata dia.

Berdasarkan data terakhir kasus terkonfirmasi COVID-19 di Kota Medan hingga Senin (7/2/2022) berjumlah 48.364 kasus. Jumlah yang meninggal total saat ini adalah 919 kasus dan kasus aktif sebanyak 244 kasus.

Kami juga pernah menulis soal Istana Angkat Bicara Soal Anggarkan Mobil Baru Rp8,3 Miliar di Tengah Pandemi COVID-19: Untuk Kegiatan Tamu Negara Kamu bisa baca di sini

Kalo kamu tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya!

Rekomendasi