ERA.id - Cuaca ekstrem akan terus terjadi di Kota Bogor. Berdasarkan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pada cuaca ekstrem akan terjadi pada akhir Februari hingga awal maret 2021.
Menanggapi hal tersebut Walikota Bogor, Bima Arya Sugiarto meminta agar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor bersiap untuk mengantisipasi bencan alam.
"Jadi begitu Katulampa siaga 1 sistem sudah bergerak ya." Kata Bima saat meninjau kesiapan menghadapi bencana di kantor BPBD Kota Bogor, Selasa (23/2/2021).
Baca juga:
- Azan Magrib Berkumandang, Buruh Kekeuh Tunggu Anies-Sandi
- Dampak Banjir Karawang, Perjalanan KA dari dan Menuju Jakarta Masih Lumpuh
- Putus dengan Ariel, Sophia Latjuba Kini Pamer Foto Mesra Bareng Abde Slank, Pacaran?
- Kemensos Hentikan Santunan ke Keluarga Pasien Meninggal COVID-19
- Misteri ke Mana Perginya Kucing Saat Banjir Akhirnya Terungkap
Bima juga meminta kepada warga agar berhati-hati dan mengindari dulu titik rawan bencana yang ada di kota Bogor.
"Sebagian besar wilayah Indonesia, termasuk Jabodetabek masih berada dalam periode puncak musim hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dan masih berpotensi terjadi selama periode puncak musim penghujan ini, yang diperkirakan masih akan berlangsung sampai akhir Februari dan awal Maret 2021," tukas Bima.