Virus Corona Hilang dan Lenyap Saat Imlek, Presiden Jokowi Hadiri Perayaan Tanpa Prokes dan Berkerumun, Cek Faktanya

| 02 Feb 2022 19:30
Virus Corona Hilang dan Lenyap Saat Imlek, Presiden Jokowi Hadiri Perayaan Tanpa Prokes dan Berkerumun, Cek Faktanya
Tangkapan layar (Turnbackhoax.id)

ERA.id - Akun Facebook Joko Raja Hutang pada 2 Februari 2022 mengunggah tiga foto yang memperlihatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) merayakan Hari Raya Imlek dengan berkerumun dan tanpa protokol kesehatan

Akun tersebut juga mengunggah narasi sebagai berikut:

VIRUS CORONA TIBA2 HILANG & LENYAP di HARI RAYA IMLEK….!!! HADIR & BERKERUMUN TANPA PROKES sdh diCONTOHkan oleh Jokowi….!!! VIRUS CORONA NTAR AKAN DIMUNCULKAN LAGI pada BULAN PUASA RAMADHAN MENDEKATI HARI RAYA IDUL FITRI…!!!

Turnbackhoax.id

Dikutip dari Turnbackhoax.id, Berdasarkan hasil penelusuran, adanya tiga foto yang memperlihatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) merayakan Hari Raya Imlek dengan berkerumun dan tanpa protokol kesehatan yang dikaitkan dengan virus Corona merupakan klaim yang salah.

Faktanya, ketiga foto yang disebarkan tersebut adalah saat Jokowi hadir pada perayaan Imlek 30 Januari 2020, sebelum Covid-19 menjadi pandemi global dan resmi diumumkan masuk ke Indonesia.

Dilansir dari Tempo, foto yang identik dimuat di situs Biro Pers, Media dan Informasi (BPMI) Sekretariat Presiden yang dipublikasikan pada 30 Januari 2020. Total terdapat 31 foto karya fotografer BPMI Setpres, Muchlis Jr berjudul Presiden Hadiri Perayaan Imlek Nasional 2020.

BPMI Setpres memberi keterangan bahwa Presiden Joko Widodo menghadiri perayaan Imlek Nasional di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten pada Kamis, 30 Januari 2020.

Presiden Jokowi hadir dengan mengenakan pakaian tradisional changshan berwarna merah menyampaikan ucapan selamat bagi komunitas Tionghoa di Indonesia dalam perayaan yang mengangkat tema “Bersatu untuk Indonesia Maju”.

Kami juga pernah menulis soal BPOM Izinkan Vaksin Sinopharm Asal China Sebagai Booster, Peningkatan Antibodi Disebut Lebih Tinggi Kamu bisa baca di sini

Kalo kamu tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya!

Rekomendasi