Hasil pencarian "gatot nurmantyo", 261 hasil ditemukan.
Jakarta, era.id - Peluang mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo untuk menjadi cawapres Prabowo Subianto terbuka lebar... Termasuk Pak Gatot," ujar Fadli... Selanjutnya, soal urusan Gatot menjadi cawapres Prabowo, menurut Fadli hal itu kembali pada niatan Gatot.
Dirinya bersaing dengan nama-nama populer seperti mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar
Di antaranya mantan Panglima TNI Jenderal (pun) Gatot Nurmantyo, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur NTB Zainul
Di antaranya mantan Panglima TNI Jenderal (pun) Gatot Nurmantyo, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur NTB Zainul
Communication Institue (Polcomm) soal cawapres yang cocok untuk Prabowo, suara paling banyak, yaitu 21,38% didapat oleh Gatot.. Nurmantyo.
Calon presiden lain yaitu mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo 3,50 persen, Gubernur NTB TGB Zainul Majdi 1,75 persen
Baca Juga : Gatot Nurmantyo Daftar Jadi Cawapres Prabowo Di lokasi yang sama, Ketua Bidang Advokasi DPP Partai
Diikuti Zulkifli Hasan 20,08 persen, Gatot Nurmantyo 18,92 persen, dan Muhaimin Iskandar 10,33 persen... Baca Juga : Prabowo Jualan Ketakutan Namun uniknya, jumlah responden yang ingin Prabowo duet dengan Gatot Nurmantyo cukup.. "Untuk pasangan Prabowo publik merespons positif Gatot Nurmantyo sebagai cawapresnya.
Disusul dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan 15,33 persen, kemudian mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo 12,33 persen, Mahfud.. Sementara itu, sebanyak 21,25 persen menilai Zulkifli Hasan pantas diusung menjadi cawapres, disusul AHY 19,25 persen, Gatot.. Nurmantyo 17,17 persen, Muhaimin Iskandar 9,75 persen, dan Yusril Ihza Mahendra 8,33 persen.
Nurmantyo dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto awal Maret lalu... “Pak Gatot kan datang ya, mendaftar untuk menjadi calon presiden... Namun menurut dia, Gatot sudah menyampaikan kesiapannya menjadi capres kepada Prabowo.
Terkait pertemuan antara Jenderal Gatot Nurmantyo dan Prabowo Subianto, Fadli menjelaskan itu hanyalah silaturahmi
simulasi jika Jokowi berpasangan dengan Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Menkeu Sri Mulyani, mantan Panglima TNI Jenderal Gatot.. Nurmantyo, Menko PMK Puan Maharani, dan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.
Dirinya bersanding dengan nama-nama populer lainnya, seperti Gatot Nurmantyo, Muhaimin Iskandar, dan Agus Harimurti Yudhoyono
DKI Jakarta Anies Baswedan, Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, dan mantan Panglima TNI Jenderal Gatot.. Nurmantyo.
Persentasenya unggul dibanding skenario Jokowi-Gatot Nurmantyo 38,4 persen, Jokowi-Ridwan Kamil 37,5 persen dan Jokowi-Tito.. Skenario lainnya, elektabilitas Jokowi-AHY 50,9 persen jika berhadapan dengan Gatot Nurmantyo-Anies Baswedan yang mendapat